Kenapa ya?

Kalau aku punya rencana, setelah menikah akan tetap dengan kondisi seperti sekarang, dimana Aa di Jakarta dan aku di Bandung, orang-orang heran. Orang-orang mempertanyakan, padahal buatku sih no problem lah….Toh kita berpisah bukan karena masalah yang katanya orang yang bercerai tidak ada kecocokan, tapi karena kondisi pekerjaan. Daripada aku harus memaksakan diri ke Jakarta, sehingga aku ga nyaman?Kan mending kita tetap dengan keadaan seperti ini. Rasanya jadi seperti pacaran terus hehehe…kangen yang terpendam akan tersalurkan tiap minggu haahhaaahhaaa…..
Ketika aku cerita mengenai masalah ini sama Ibu, Ibu juga ga masalah. Kita toh tau kenapa keadaan seperti ini. Dan aku percaya dengan Aa. Apa iya, orang menikah harus selalu bareng secara fisik?Kalau dalam batin kita sudah bersatu, kita percaya satu sama lain, aku pikir ga harus deh kita bersatu secara fisik. Kalau orang melihat sepertinya kami ada masalah, siapakah orang itu?Tapi memang ada masalah si, masalah keuangan hahahaha…..
Pernah juga kita membicarakan soal Ibunya Aa yang merasa kehilangan 2 anaknya, karena menikah. Aku pernah bilang, kalopun dia pulang dari Jakarta trus ke rumah ibunya buatku ga masalah. Besoknya aku dijemput seperti sekarang. Aa sempet merasa ga enak sama Ibu, karena dia pulang akan langsung pulang ke rumahnya, tapi waktu aku bilang sama Ibu, Ibu ga masalah juga kok. Duh Ibu baik banget….. Ya ibu juga pikir kalau hari Sabtu Aa diem di rumah, sementara aku kerja kan kesian juga, tapi kalau di rumahnya mungkin dia lebih tenang. Bisa ngobrol ma ibunya, adiknya karena dia adalah orang yang paling deket dengan seluruh keluarganya. Biar orang di rumahnya ga kehilangan dia, dan toh aku juga tidak merasa dinomorduakan. Aku juga kerja, ngapain dia di rumah culang cileung.
Buat orang lain, mungkin keadaan seperti ini adalah sesuatu yang aneh, tapi buatku terutama ga masalah. Buat apa kayak gitu jadi masalah, wong masih bias diselesaikan….

Aneh memang…..hehehe….